Sunday, October 30, 2011

Kucinta kamu, DAUN BAWANG!

Assalamualaikum... :)

Dari sekian jenis sayuran, yang saya GILAI, daun bawang termasuk di dalamnya. Ah sudahlah tidak usah diungkapkan, mengapa saya begitu mencintai si DAUN BAWANG.

Kiri bawah itu tangan saya kok, jadi fotonya asli milik saya:(

Kalau bisa makan apapun saya taburi dengan DAUN BAWANG. Kapan2 tak posting yoo, foto-foto makanan saya menggunakan si DAUN BAWANG hihihiii..

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------

Sayuran yang satu ini sering dipakai sebagai taburan mi ayam, sup, bakso kuah atau isian martabak. Harganya juga tidak mahal. Aromanya yang wangi dan rasanya yang renyah membuat daun yang satu ini banyak disukai orang. Ternyata, sayuran yang satu ini juga kaya nutrisi lho!

Seperti namanya, daun bawang, daun yang satu ini memiliki aroma yang sama dengan bawang-bawangan. Karena itu sayuran yang satu ini sering berfungsi sebagai penyedap dan pelengkap anaeka masakan. 

Bentuknya  bulat panjang menyerupai pipa dan bagian ujungnya meruncing. Warna batang bagian bawahnya putih dan daunnya berwarna hijau tua. Bagian yang paling penting daun bawang yang dapat dikonsumsi adalah daun yang masih muda dan batang semu yang berwarna putih.

Daun bawang yang bernama latin Allium Fistulosum ternyata memiliki sejumlah khasiat bagi kesehatan. Karena daun ini mengandung  unsur-unsur aktif yang memiliki daya bunuh bakteri (sebagai antibiotik) serta dapat merangsang pertumbuhan sel tubuh, memiliki kandungan vitamin A dan C tinggi, kalsium, protein, lemak, karbohidrat, serat dan kalori yang cukup. 

Selain itu daun bawang juga berkhasiat menghilangkan lendir dalam kerongkongan, menyembuhkan reumatik, dan kurang darah. Tentu saja daun bawang harus dikonsumsi dalam jumlah yang cukup agar terasa manfaatnya.

Sayuran ini selain harganya relatif murah juga mudah sekali busuk. Karena itu, jika membeli dalam jumlah banyak, bersihkan daun bawang, biarkan akar serabutnya lekat lalu bungkus dengan plastik atau kertas. Simpan dalam lemari es. Dengan cara ini daun bawang bisa tahan disimpan hingga seminggu. Untuk mendapatkan aroma harumnya, potong atau iris daun bawang dan taburkan segera pada makanan.



Link : http://www.detikfood.com/read/2010/10/08/115340/1458966/482/daun-bawang-taburan-yang-bergizi

Wassalam

*Salam-Jilbab*

No comments: